Kampar – cakralink.com – Sejumlah Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Kampar (GMK) Menuntut Pemda Kampar untuk menganggarkan Beasiswa bagi Mahasiswa Kampar.
“Beasiswa adalah indikator keberpihakan Pemda kepada generasi terdidik untuk membangun Kampar kedepannya, sejatinya pemerintah itu hadir untuk mensejahterakan rakyatnya, adapun indikator kesejahteraan itu adalah pendidikan. Tapi sayangnya sudah beberapa tahun terakhir Beasiswa untuk mahasiswa tidak di Anggarkan Pemda Kampar”, hal ini di sampaikan Afdal ketua bidang kajian dan bacaan GMK Kampar kepada awak media, Jumat, 30/09/2022 di sekretariat GMK Kampar Jl. Ahmad Yani Bangkinang kota .
Afdal menjelaskan tidak ada alasan regulasi sebagai hambatan untuk menganggarkan beasiswa, karena Pemda Kampar bisa membentuk Perbub sebagai payung hukum untuk menganggarkan Beasiswa bagi mahasiswa, pelaksananya kepala bagian Kesra.
Afdal meminta Pemda Kampar untuk mencontoh kabupaten kota lain yang massif membangun anak anak terdidik di kotanya, seperti Pemkab Lamongan menganggarkan 7,53 miliar untuk beasiswa pada tahun 2022, Pemda Bengkalis di tahun 2022 menganggarkan kuota beasiswa kepada 3.055 mahasiswa berprestasi dan 1.945 untuk mahasiswa kurang mampu. Ini patut di contoh.
Kami meminta kepada Bpk PJ Bupati Kampar untuk menganggarkan Beasiswa bagi mahasiswa Kampar, kami yakin Bpk kamsol yang berpengalaman tinggi di Dunia pendidikan bisa membaca betapa pentingnya Beasiswa bagi mahasiswa karena itu merupakan amanat undang-undang dalam mencerdaskan kehidupan bangsa yang telah di tegaskan melalui pasal 3 UU nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan Nasional yang secara gamblang menjelaskan fungsi dan tujuan pendidikan nasional, pungkas Afdal.
(Penulis ; Risky)