Site icon Cakra Link News

Setelah Digenangi Luapan Sungai, Kini Kota Dumai Terendam Banjir Rob

DUMAI ( Cakralink.com) – Bencana banjir rob atau air laut naik ke daratan melanda Kota Dumai pada Jumat (5/11) ini diprediksi terbesar karena genangan air makin meluas dan menjangkau sejumlah kawasan sebelumnya tidak pernah kebanjiran.

 

Sejak pagi air laut terus naik dan menggenangi ruas jalan utama perkotaan hingga permukiman, diantaranya Jalan Hasanuddin, Sukajadi, Cempedak, Dock Yard, Sidorejo, Pangkalan Sena dan lainnya. Ketinggian air bahkan sudah ada mencapai selutut orang dewasa.

 

Bahkan sejumlah fasilitas publik juga ikut tergenang air rob ini, seperti sekolah, rumah ibadah, pasar tradisional. Banyak juga warga berkendara sepeda motor yang akan menjalani aktivitas terjebak banjir dan mogok.

 

“Hari ini banjir cukup besar, air sudah sampai ke jalan jalan dan perumahan yang tidak pernah tergenang. Rumah kayak kolam aja karena air masuk dari belakang dan depan. Banyak juga motor terjebak dan mogok akibat lewati banjir ini,” kata Andre, warga Jalan Hasanuddin.

 

Musibah banjir rob ini kerap terjadi dari kurun waktu sejak lama, biasanya datang sekali sebulan, namun sekarang bahkan dua kali dalam satu bulan.

 

Artinya kondisi ini semakin parah dan warga meski sudah terbiasa, namun tetap berharap ada solusi baik dari pemerintah.

 

Akibat banjir, warga jadi repot harus mencari jalan yang aman agar kendaraan tidak melintasi air laut, supaya tidak berkarat.

 

Ditambah lagi jika air naik ke rumah, tentu saja penghuni harus menyelamatkan harta benda dan keluarga dari ancaman kerusakan dan gangguan listrik serta hewan air.

 

Wali Kota Dumai Paisal mengatakan pemerintah terus berupaya menuntaskan persoalan banjir, baik karena hujan atau rob ini dengan giatkan normalisasi sungai dan parit menggunakan alat berat ekskavator jenis amphibi.

 

Kegiatan normalisasi sungai sudah dilaksanakan Pemkot Dumai sejak awal kepemimpinan Paisal, dan ditambah dengan upaya penataan bak sampah agar tidak dibuang sembarang tempat oleh warga.

 

“Sejumlah kawasan baru saja mengalami banjir akibat hujan deras, sekarang rob, dan ini tentu jadi persoalan pemerintah bagaimana dalam waktu cepat bisa diatasi dengan kerjasama seluruh pihak,” kata Paisal.

 

Pemkot Dumai, lanjutnya, akan terus mengerahkan seluruh kemampuan guna mengatasi persoalan banjir ini, sekaligus berharap dukungan dan doa masyarakat agar upaya teknis penanganan banjir lancar dan tidak terkendala.

 

Walikota pilihan warga Dumai ini juga mengimbau masyarakat untuk menjaga lingkungan sekitar dari pembuangan sampah sembarangan yang dapat menyumbat parit.

 

Sumber : Antarariau

Exit mobile version